Telah lampau sang pendekar PROKLAMASI, Soekarno wafat. Tidak serta merta menghancurkan seluruh faham dan idealisme beliau. Secara jujur aku adalah penganut paham Soekarnoism. Aku selalu melihat perkembangan sejarah saat itu lewat buku-buku yang menggunakan obyek pandang beliau. Walau beberapa buku mengandung pembelokan sejarah, namun aku pun sedikit menahu tentang pembelokan fakta-fakta tersebut Ya...aku adalah penganut faham nasionalis yang mungkin akan lebih mudah diterima oleh sosialku yang beraneka warna serta pluralis.
Paham yang pernah dikumandangkan oleh beliau adalah, Marhaenisme serta Nasakom. dalam hal ini saya ingin dan tertarik sekali mengulas nasakom.
Faham ini pernah diterangkan dan selanjutnya direalisasikan oleh bung Karno saat itu. Yaitu menyatukan kekuatan Nasional, Agama, serta Komunis. Yang nasionalisme saat itu dimonopoli oleh pihak PNI. Ideologi agama di monopoli oleh Muhamadiyah, serta komunis saat itu di monopoli oleh PKI.
Pada saat itu ideologi ini ditentang oleh kaum agamis. Karena menggabungkan Agama dengan Komunisme. Hingga sekarang ideologi ini sulit diterima oleh segala lapisan masyarakat. Dan sempat di larang pada kala orde baru.
Apakah faham itu tetap mengakar di Indonesia...
saya jawab tepatnya iya...
Nasionalisme di negara kita tetap akan terjaga, karena Indonesia terdiri dari beragam ras serta perbedaan latar belakang. Dan dari mereka membutuhkan perekat dalam hubungan setiap harinya. Yaitu rasa nasionalisme dalam jantung mereka.
Agama adalah ideologi yang wajib ada di setiap sanubari bangsa Indonesia. Karena pada sila pertama pancasila. mengumandangkan bahwasanya Indonesia berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Dan itu semua adalah pegangan hidup dari masyarakat Indonesia. dan dapat dipergunakan untuk pengatur norma dan nilai.
Komunis???
Ini adalah kata-kata yang sangat sensitif di telinga kita. Alangkah berbahayanya faham ini karena bersifat laten. Dapat muncul sewaktu-waktu dan diyakini memiliki penganut di negara kita Indonesia Raya. Salah satunya adalah bagi mereka yang "beragama" namun tidak menjalankna kewajibannya sebagai umat beragama. semisal adalah beragama Islam namun tidak menjalankan ibadahnya. Karena Komunis pada dasarnya tidak mempercayai adanya Tuhan. Lalu inikah yang di diri anda ataupun orang-orang sekitar anda???
Jumat, 23 Oktober 2009
Jumat, 02 Oktober 2009
Batik merupakan Milik Indonesia
Jakarta Batik sempat diklaim milik negara tetangga, Malaysia. Namun pada akhirnya, kain khas Indonesia itu diakui dunia sebagai warisan budaya Indonesia.
Pada 2 Oktober 2009 mendatang, UNESCO akan mengukuhkan batik Indonesia dalam daftar representatif Budaya Tak Benda Warisan Manusia. Pengukuhan tersebut rencananya akan dilaksanakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
"Pengukuhan batik Indonesia oleh UNESCO akan dilakukan kurang lebih pada pukul 20.00 WIB dan Presiden akan mendeklarasikannya secara resmi pada pukul 21.00 WIB" menurut Mohammad Nuh, Menteri Ad-Interim Kebudayaan dan Pariwisata yang ditemui di Gedung Departemen Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (30/9/2009).
Proses pengukuhan batik Indonesia cukup panjang, berawal pada 3 September 2008 yang kemudian diterima secara resmi oleh UNESCO pada tanggal 9 Januari 2009. Tahap selanjutnya adalah pengujian tertutup oleh UNESCO di Paris pada tanggal 11 hingga 14 Mei 2009.
Setelah diresmikan nanti, Mohammad Nuh mengharapkan perkembangan batik di Indonesia dan budaya lainnya semakin meningkat. "Semoga dengan dikukuhkannya batik Indonesia oleh UNESCO dapat menumbuhkan social awareness untuk mencintai dan menyelamatkan produksi asli Indonesia" lanjut Mohammad Nuh.
Setelah batik Indonesia, budaya lain yang sudah diajukan oleh Departemen Kebudayaan dan Pariwisata adalah "Best Practice" Diklat Budaya Batik Indonesia dan karya budaya berupa angklung Indonesia yang sudah dinominasikan pada tahun ini.
Ayo fashionista, masukkan batik dalam must have item Anda!(kee/kee)
Pada 2 Oktober 2009 mendatang, UNESCO akan mengukuhkan batik Indonesia dalam daftar representatif Budaya Tak Benda Warisan Manusia. Pengukuhan tersebut rencananya akan dilaksanakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
"Pengukuhan batik Indonesia oleh UNESCO akan dilakukan kurang lebih pada pukul 20.00 WIB dan Presiden akan mendeklarasikannya secara resmi pada pukul 21.00 WIB" menurut Mohammad Nuh, Menteri Ad-Interim Kebudayaan dan Pariwisata yang ditemui di Gedung Departemen Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (30/9/2009).
Proses pengukuhan batik Indonesia cukup panjang, berawal pada 3 September 2008 yang kemudian diterima secara resmi oleh UNESCO pada tanggal 9 Januari 2009. Tahap selanjutnya adalah pengujian tertutup oleh UNESCO di Paris pada tanggal 11 hingga 14 Mei 2009.
Setelah diresmikan nanti, Mohammad Nuh mengharapkan perkembangan batik di Indonesia dan budaya lainnya semakin meningkat. "Semoga dengan dikukuhkannya batik Indonesia oleh UNESCO dapat menumbuhkan social awareness untuk mencintai dan menyelamatkan produksi asli Indonesia" lanjut Mohammad Nuh.
Setelah batik Indonesia, budaya lain yang sudah diajukan oleh Departemen Kebudayaan dan Pariwisata adalah "Best Practice" Diklat Budaya Batik Indonesia dan karya budaya berupa angklung Indonesia yang sudah dinominasikan pada tahun ini.
Ayo fashionista, masukkan batik dalam must have item Anda!(kee/kee)
Langganan:
Komentar (Atom)
